Gedung Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang |
Menjadi
bagian dari keluarga Universitas Negeri
Malang memang manjadi suatu hal yang baru bagi siapa saja siswa yang telah menamatkan masa sekolah. Alih-alih senang karena sebentar lagi akan mendapatkan
title sebagai “Mahasiswa”, tidak dipungkiri malah banyak sekali hambatan
ataupun tantangan yang dihadapai oleh para calon Mahasiswa dalam hal
menyesuaikan diri dengan suasana baru di lingkungan Universitas
Bagi
sebagian orang yang tidak pandai berinteraksi dengan lingkungan sekitar,
penyendiri, dan tidak terlalu berhubungan dengan masyarakat. Mereka hanya akan
merasa dijauhi oleh lingkungan, terkucilkan dan merasa tidak diperhatikan.
Padahal jika dicari pokok permasalahan nya, orang tersebut lah yang sebenarnya kurang
bisa bersosialisasi dalam manyarakat. Dan jika tidak segera ditangani bisa
jadi hal tersebut paling parah akan membuat mereka menjadi kehilangan motivasi
dalam hal menjalani kehidupan sebagai mahasiswa, yang akhirnya mereka harus memilih
berhenti diawal sampai ditengah-tengah masa perkuliahan.
Salah
satu fakultas yang ada di Universitas Negeri Malang, yakni Fakultas Ilmu Sosial
atau yang lebih mudah nya disebut FIS. Nama nya saja sudah Sosial, yang pasti banyak pembelajaran didalam nya akan menyangkut aspek-aspek sosial dalam hubungan
bermasyarakat. Berbagai praktikum yang membutuhkan interaksi dengan orang
banyak, menuntut mereka para Mahasiswa untuk pandai dalam bersosialisasi dan
berhubungan dengan sesama
Hal
inilah yang perlu dimanfaatkan oleh siapa saja mahasiswa. Tidak cukup hanya menjadi
Mahasiswa yang hanya pandai dikelas, tapi dalam kehidupan dan lingkungan mereka
tidak bisa bersosialisasi dan berinteraksi dengan baik. Jika
dapat dimaksimalkan betul, menjadi mahasiswa Fakultas Ilmu Social bisa
jadi menjadi pilihan bagi siapapun untuk mengatasi masalah cultural shock(kegoncangan budaya) dilingkungan baru mereka saat masa-masa perkuliahan
(Malang, 17 Agustus 2016)